Selasa, 25 September 2012

SERTIFIKAT TAK ADA, WARGA BRR PULO SAROK RESAH


                                                                            SINGKIL (Aceh Singkil News 26/9)
Warga penerima bantuan perumahan BRR Pulo Sarok mulai resah karena sampai saat ini mereka belum menerima sertifakat hak milik atas tanah dan rumah yang ditempati.Tidak jelas pihak mana yang bertanggung jawab atas sertifikat ini pasca bubarnya BRR Aceh-Nias. Sempat beredar kabar bahwa ini menjadi tanggung jawab sepenuhnya oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN)  karena anggaran untuk sertifikat ini sudah di berikan pada mereka, namun  dibanta sepenuhnya oleh BPN. Begitu juga dengan Pemda Aceh Singkil menolak untuk bertanggung jawab karena penerbitan Sertifikat sepenuhnya wewenang BPN dan pemda hanya memfasilitasi.

Informasi yang di himpun  Aceh Singkil News (25/9), salah seorang warga Perumahan BRR Rahmat menyampaikan sudah hampir 2 tahun mendiami rumahnya namun sertifikat belum juga diterima. Selain resah banyak warga  yang kwatir atas status kepemilikan perumahan BRR ini kedepan.” Saya hampir 2 tahun tinggal di perumahan ini namun belum juga menerima sertifikat” ujar Rahmat yang berdomisili di jalur 7 perumahan ini.

Nada yang  sama juga disampaikan Parida, janda beranak 3 ini sangat berharap agar segera sertifikat perumahan BRR untuk  dapat dibagikan. Janda yang sehari-hari berjualan ini berharap dengan adanya sertifikat hak milik dapat dijadikan anggunan untuk  menambah modal usahanya.”harapan saya sertifakat segera dapat dibagi,nantikan bisa dijadikan anggunan menambah modal jualan” tambah Parida yang suaminya baru dalam 3 bulan ini meninggal dunia.

Tidak jelasnya siapa yang bertanggung jawab  atas sertifikat perumahan BRR Pulo Sarok ini harus segera dicari solusinya oleh para pemanggu kebijakan. Ketika ini sudah menjadi kepentingan masyarakat secara luas sudah saatnya pemda Aceh Singkil beserta pihak BPN dan lembaga DPRK untuk menyelesaikannya dan Tidak perlu harus saling lempar tanggung jawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar